Oleh Putri Michnalita - 1302045135
Dalam
seminar yang diadakan di DPRD Provinsi Kalimantan Timur pada hari
selasa lalu kami mahasiswa yang berjumlah kurang lebih 150 orang dari
salah satu perguruan tinggi di kaltim unmul,melakukan dialog mengenai
kelembagaan atau parlemen dengan tema “Mengenal Perlemen Lebih dekat”
kegiatan tersebut kami lakukan karena tingginya daya kritis kami sebagai
mahasiswa terhadap kebijakan pemerintahan baik pusat dan daerah.Karena
sebagai mahasiswa fakultas ilmu sosial dan politik sudah seharusnya kami
memiliki rasa tanggung jawab dalam mengawasi setiap kebijakan yang
telah dikeluarkan baik oleh eksekutif maupun legislatif,dan untuk
mempertajam wawasan dalam hal pembelajaran di bidang politik kami
menghadiri acara seminar tersebut.
Anggota
dewan yang hadir pada saat pertemuan itu menyambut kami dengan sangat
baik dan antusias sekali terlihat dari wajah dan tutur kata yang mereka
sampaikan,mereka terlihat bangga dan memberikan apresiasi
setinggi-tingginya terhadap kegiatan yang kami lakukan ini sebagai
mahasiswa terlebih karena untuk mengetahui lebih dalam terhadap kinerja
parlemen.Dari semua anggota dewan yang hadir pada saat itu selain merasa
bangga dengan kunjungan kami mereka semua memberikan banyak motivasi
kepada kami semua dan bercerita banyak hal kepada kami tentang politik
yang terjadi saat ini.Mursidi Muslim yang pada saat itu hadir dalam
dialog tersebut mengatakan bahwa mahasiswa merupakan orang-orang hebat
yang terpelajar,yang nantinya akan menjadi generasi emas untuk kemajuan
bangsa,kepedulian mahasiswa terhadap isu-isu strategis hendaknya harus
lebih peka,daya kritis mahasiswa menunjukan bahwa mereka adalah kaum
intelektual yang akan disiapkan untuk membangun negeri ini.
“Mahasiswa
merupakan orang-orang yang terpelajar,dan harus diakui bahwa mahasiswa
adalah lokomotif menuju perubahan bangsa,namun dibalik semua itu
mahasiwa hendaknya juga harus memiliki keperdulian terhadap
lingkungan,dan juga berprestasi secara akademik” kata bapak Mursidi
Muslim.
Selanjutnya Hermanto Kewot
juga menambahkan bahwa mahasiswa sekarang telah memiliki kapisitas yang
mumpuni secara keilmuan,kesempatan untuk menjadi lebih baik sebagai
seorang generasi penerus masih terbuka lebar namun harus dipahami juga
bahwa mahasiswa mesti memiliki mental yang berdasarkan nasionalis.
Dalam
pertemuan yang dilakukan di gedung D DPRD lantai 6 itu,anggota dewan
berpesan kepada mahasiswa agar memiliki rasa etika yang tinggi,rasa
memiliki juga harus ditumbuhkan sejak awal,jadilah generasi yang bisa
berbuat sesuatu bukan hanya menjadi peniru,jangan lupa iman,apapun
agamanya.
Selain para anggota dewan
yang berdialog ada juga sesi tanya jawab yang di berikan oleh mahasiswa
kepada para anggota dewan,pertanyaan yang diberikan oleh mahasiswa
dibagi menjadi dua sesi dan pertanyaan yang diberikan kepada para
anggota dewan berupa beberapa kebijakan dan proses pembangun yang ada di
samarinda,contohnya seperti apa kejelasan pembangunan taman hutan kota
yang dulunya adalah lokasi sekolah SMA 1 dan SMP 1 yang ada
disamarinda,dan pertanyaan tersebut di jawab dan ditanggapi oleh ibu
rita barito menurut beliau proyek tersebut merupakan proyek gagal karena
menutup jalan utama yang ada disamarinda membuat samarinda menjadi
macet dan banjir karena pembangun tersebut menutup beberapa saluran
parit yang ada.Selain itu ada juga pertanyaan lain mengenai pembangunan
rel kereta api yang akan menjadi proyek disamarinda dan hal itu akan
segera di realisasikan secepatnya.
Selain
itu para anggota dewan juga menjelaskan apa fungsi dari DPR yaitu DPR
bersama gubernur membuat peraturan daerah,mengatur budgeting,dan kotrol.
Terakhir
anggota dewan lainnya adam memberikan apresiasi yang sangat tinggi atas
kegiatan yang dilakukan oleh kami para mahasiswa unmul.Kegiatan dialog
tersebut dengan dewan merupakan hal yang positif,pertemuan ini juga
mesti digunakan sebagai sosialisasi secara kelembagaan terhadap hal-hal
yang belum diketahui terhadap anggota DPRD.Pertemuan seminar selasa lalu
juga merupakan momen yang tepat bagi anggota dewan untuk menjelaskan
bahwa persepsi negatif mahasiswa terhadap anggota dewan bisa berbalik.
0 komentar:
Post a Comment