Diskusi:
Kekurangan dan kelebihan di Asia Tenggara
Aman atau tidakkah wilayah di Asia Tenggara
Potensi pemimpin di Asia Tenggara
Berdasarkan pertemuan sebelumnya (11 November 2015)
keamanan batas wilayah di Asia yang tidak stabil cenderung dikarenakan factor
politik dan pengakuan wilayah-wilayah perbatasan dari negara lain.
Berdasrkan pendapar Ariel, Singapura mampu menjadi
pemimpin di Asia Tenggara, karena pengaturan di Singapura lebih mudah.
Menurut Rohmatun, Indonesia mampu menjadi pemimpin
di Asia Tenggara sama halnya dengan Singapura. Indonesia memiliki beberapa
faktor yang mempengaruhinya seperti memiliki penduduk yang banyak dengan level
produktif, serta memiliki wilayah yang lebih luas daripada negara Asia Tenggara
lainnya. Indonesia dapat menjadi pemimpin juga dengan pembangunan
perekonomiannya yang berbasis pertanian dan industri yang perlu ditingkatkan.
Oleh karena itu, peran pemerintah diperlukan untuk mendorong kinerja masyarakat
dan memfasilitasi kebutuhan masyarakatnya. Demikian pula masyarakatnya yang
juga perlu untuk bekerjasama baik dengan pemerintah.
Pendapat tersebut disanggah oleh Ariel karena
Indonesia dinilai belum mampu untuk memberikan perekonomian dan pendidikan yang
merata di seluruh wilayahnya. Hal tersebut juga perlu dilihat dari sikap
pemimpin negara yang mendorong masyarakatnya.
Bernardinus Tasik setuju bahwa Indonesia lebih mampu
menjadi pemimpin juga dikarenakan wilayah yang luas sert salah satu founding atau penggagas ASEAN yang
sebagai wadah organisasi regional di Asia Tenggara.
Suharno menyebut bahwa Indonesia memiliki sumber
daya alam dan manusia yang mumpuni.
Ahmad Najih mengemukakan pendapatnya bahwa kelebihan
Asia Tenggara adapun terletak di Indonesia yang memiliki kebudayaan Batik.
Tibortius menunjuk bahwa sector pariwisata di Asia
Tenggara yang menarik.
Meski demikian, Asia Tenggara juga memiliki
kekurangan. Menurut Wendy, negara-negara di Asia Tenggara memiliki politik yang
kurang stabil dan ekonominya pun juga kurang stabil. Ditambah oleh M. Fajar
bahwa rivalitas di negara Asia Tenggarra masih besar dan ego masing-masing
negara cederung tinggi.
Selmanus Nober, penduduk di Asia Tenggara sebagai
faktor keberuntungan di Asia Tenggara, yang dapat dijadikan penggerak bangsa.
Bagi Yusuf, Indonesia berperan penting di Asia
Tenggara karena penduduknya yang besar.
Bagi Faruq, pertahanan, kebudayaan, ekonomi memiliki
pemimpin yang berbeda. Baginya, Singapura mampu memimpin perekonomian,
Indonesia mampu memimpin kebudayaan, dan Malaysia mampu memimpin Militer.
Kesimpulannya adalah Asia Tenggara memiliki
kelebihan dan kekurangannya tersendiri. Hampir seluruh peserta diskusi
memberikan pendapat bahwa Indonesia memiliki kesempatan untuk menjadi pemimpin
di Asia Tenggara. Keamanan di Asia Tenggara cenderung tidak stabil, baik dari segi
ekonomi, maupun pertahanannya.
Moderator oleh Ariel Candra
Notulensi oleh Rohmatun Sinta Rahayu
0 komentar:
Post a Comment